Piru, KompasTimur.com
Komite sekolah
dan pihak orang tua siswa Sekolah Dasar (SD) Negeri 3 Kairatu Kecamatan Kairatu, Kabupaten
Seram Bagian Barat (SBB) memboikot sekolah sehingga aktivitas pendidikan
disekolah tersebut tak berjalan sebagaimana mestinya.
Informasi yang berhasil
dihimpun Kompastimur.com, SD 3 Kairatu Kecamatan Kairatu Kabupaten SBB
diboikot karena ada penolakan oleh pihak komite sekolah dan pihak orang tua
siswa terhadap Kepala Sekolah baru yakni Umar Difinubun yang dilantik beberapa
waktu lalu Oleh Wakil Bupati SBB.
Dengan tidak
menerima Umar Difinubun Kepala Sekolah SD 3 Kairatu yang baru itu, maka pihak
komite sekolah dan pihak orang tua siswa melakukan aksi boikot sekolah sehingga
aktivitas pendidikan hari ini tidak berjalan lancar seperti biasanya.
Seperti yang
tertulis pada pada lembaran kertas yang ditempalkan pada dinding sekolah
tersebut ini bentuk penolakan pihak komite sekolah dan orang tua murid terhadap
penolakan Kepsek SD 3 Kairatu Kecamatan Kairatu Kab SBB yang dilantik beberapa
waktu lalu.
Umar Difinubun
diketahui awalnya menjadi Kepala Sekolah Dasar Waralohy Kecamatan Kairatu Barat
Kabupaten SBB, Kemudian dirinya dilantik menjadi Kepala Sekolah Dasar Negeri 3
Kairatu Kecamatan Kairatu Kabupaten Seram Bagian Barat Yang dilantik oleh Wakil
Bupati SBB pada tanggal 18 Januari 2018 lalu.
Pihak Komite
Sekolah dan orang tua siswa SD Negeri 3 Kairatu meminta kepada Bupati SBB Moh
Yasin Payapo untuk segera tinjau kembali SK kepala SD 3 Kairatu tersebut.
Kepada kompastimur.com
Anggota DPRD SBB Jamadi Darman saat meninjau lokasi sekolah yang diboikot oleh
pihak Komite Sekolah dan Orang Tua siswa SD 3 Kairatu Senin (29/01/2018) mengakatakanya
Bupati SBB harus melakukan peninjauan terhadap SK Kepala Sekokah Baru agar
tidak berdampak pada pendidikan yakni aktivitas belajar mengajar siswa pada
sekolah tersebut jika tidak disikapi maka proses pendidikan tidak akan berjalan
sampai permintaan para pihak komite sekolah dan orang tua murid direalisasikan
oleh Bupati SBB
Ditambahkannya
Pagi ini komite sekolah dan orang tua siswa SD negeri 3 Kairatu BOIKOT sekolah
dan para siswa siswi Tidak masuk sekolah sebagai bentuk penolakan terhadap SK
Kepala sekolah yang baru.
"Ini secepatnya disikapi oleh Bupati SBB. Atas
nama pendidikan diharapkan agar Pemda SBB dapat menanggapi dengan serius begitu
juga dengan para wakil rakyat kabupaten SBB dapat menindak lanjutinya,"
ungkapnya (KT -MFS).
0 komentar:
Post a Comment