• Headline News

    Thursday, December 28, 2017

    MUI Papua Barat Desak Polisi Sikapi Tegas Ujaran Kebencian Oknum PNS Raja Ampat

     Manokwari, Kompastimur.com 
    Ujaran Kebencian kembali diduga dilakukan oleh seorang Oknum Aparatur Sipil Negara (ASN)  Kabupaten Raja Ampat melalui Laman akun Facebook atas nama Magurates Maguria yang menuliskan status menghimbau agar menolak Ustad Abdul Somad. 

    Ketua Majelis Ulama Indonesia MUI Papua Barat Ahmad Nasrau Rabu (27/12) menyayangkan status yang di buat oleh di duga ASN yang bekerja di Kabupaten Raja Ampat. 

    " Jika hal ini benar maka sangat di sayangkan ujaran kebencian serupa ini di sampaikan ASN yang notabene adalah pelayan dan abdi masyarakat " Kata Ahmad Nasrau 

    Lanjut kata Ketua MUI,  sebagai ASN harusnya ikut menjaga kerukunan antar umat beragama di Papua Barat selama ini terjalin baik,  apalagi kata Nasrau,  Wilayah ini memiliki kearifan lokal satu tungku tiga batu yang menggambarkan betapa keharmonisan dan toleransi yang di ikat berdasarkan nilai luhur yang telah di wariskan. 

    "Jangan karena ulah ujaran kebencian nilai luhur yang di wariskan dari generasi ke generasi di rusak oleh oknum yang tidak bertanggung jawab seperti ini " Ujar Ahmad Nasrau

    Majelis Ulama Indonesia meminta agar Bupati Kabupaten Raja Ampat membuat teguran kepada oknum yang bersangkutan karena ujaran kebencian serupa itu akan menimbulkan rasa saling curiga di antara warga masyarakat serta berpotensi menghasut dan mengadu domba masyarakat. 

    MUI juga meminta kepada pihak kepolisian agar bersikap tegas menindak oknum ASN jika terbukti melanggar UU IT. Sebab kata Nasrau,  saat ini masyarakat papua barat sedang dalam suasana merayakan natal dan Tahun Baru sehingga semua warga di minta agar tidak membuat kegaduhan yang merusak suasana Ibadah Natal yang sedang berlangsung. 

    Ini status yang di unggah di laman Facebook atas nama Magurates Maguria pada (9/12).

    “Seruan ini di tujukan kpd semua orang papua OAP. Diharapkan untuk semua orang papua  agar menggunakan telinga mata jg pikiran yang jernih agr tidak terprofokasi dari segala pihak. Ingat bahwa tanah papua ini adalah tanah yang di berkati. 
    Utk itu semua orang papua hrs menolak dgn tegas ustat2 yg masuk papua dengan dalil daqwa. Seperti ustat somad dan kwn2 aplgi kalau jelas mereka berada dalam kelompok 212 dan sejenisnya.  Pemerintah papua dan papua barat harus jeli melihat hal ini. Jangan sampai kelompok ini 212 merusak tatanan n keharmonisan yang sudah terbangun di daratan papua.
    Papua harus damai n jauh dari pengaruh cermaha dari ustat2 yg tidak jelas asal usulnya. INGAT TANAH INI TELAH Di BERKATI. JGN DI KOTORI OLEH MEREKA YG TIDAK BENAR."


    Status ini meskipun telah di hapus di laman Facebook miliknya namun telah di screnshoot para Nitizen,  rencana MUI Kabupaten Raja Ampat akan melaporkan Oknum ASN tersebut kepada pihak kepolisian.  (KT-ARA) 
    Jangan Lewatkan...

    Baca Juga

    • Blogger Comments
    • Facebook Comments

    0 komentar:

    Post a Comment

    Item Reviewed: MUI Papua Barat Desak Polisi Sikapi Tegas Ujaran Kebencian Oknum PNS Raja Ampat Rating: 5 Reviewed By: Kompas Timur
    Scroll to Top