Dilaporkan sebanyak 27 rumah warga mengalami rusak
parah, rusak sedang dan rusak ringan, akibat badai yang melanda Dusun
Malmede, Kecamatan Lolongquba, Kabupaten
Buru.Selain memporak-porandakan rumah penduduk, angin kencang ini juga
menumbangkan pohon kelapa, dan tanaman umur panjang lainnya .
Kepala BPBD Kabupaten Buru, Ir Hadi Zulkarnain yang
didampingi Kabid Penanggulangan Bencana, Dra Hasnawati Pedusa kepada wartawan
di ruang kerjanya, Senin siang (20/11), turut membenarkan kejadian bencana alam
ini. "Warga mengaku, kalau awalnya hanya hujan. Tiba-tiba datang angin
kencang tapi tak berlangsung lama," benarkan Hadi.
Hadi lebih jauh menjelaskan, badai yang disertai hujan
ini terjadi pada hari Minggu lalu, sekitar pukul 15.00 Wit dan hanya terfokus
di Dusun Malmede. Sedangkan pemukiman penduduk yang dekat dengan dusun itu tak
merasakan kejadian serupa.
Setengah jam paska kejadian itu, ada warga yang
menelepon BPBD Kabupaten Buru.
"Setelah kami terima khabar, langsung lapor
pimpinan dan terjun ke tkp," jelas Hadi.
Karena jarak Dusun Malmede jauh dari ibukota
Kabupaten, Tim BPBD dan pemkab yang terjun ke TKP baru dapat menjangkaunya
lewat jalan darat sejam kemudian.
Saat tiba di TKP, bencana itu sudah lama berakhir. Tak
ada lagi bencana susulan.
"Kami lalu mendata kerusakan.Ada 27 rumah yang
terpapar angin. Ada yg rusak berat, sedang dan rusak ringan.Termasuk Desa induk
di Kubalahin, ada dua rumah yang rusak. Ada satu fasilitas umum mck juga
rusak," terangkan Hadi.
Di sana tim pemkab ini mendata kerusakan.Terdampak bukan hanya menimpa rumah
warga, tapi tanaman umur panjang seperti kelapa, mangga dan lainnya juga
tumbang.
Menurut Hadi, setelah mendata, BPBD Buru langsung
mengambil langkah tanggap darurat dengan
mendorong memberikan bantuan tarpal, supermie, minyak kelapa, ikan asin
dan ikan asar.
"Kami berharap tkp tetap kondusif, esok kami akan
turunkan tim lagi untuk mendata kerusakan lebih rinci.Ini musibah, jadi harus
dibantu," ucap Hadi.
Terkait dengan kerusakan rumah, sudah ada petunjuk
dari bupati akan ditalangi melalui program bedah rumah pada Dinas Sosial
Kabupaten.(KT-10)
0 komentar:
Post a Comment