Namlea, Kompastimur.com
Dengan
dilounchingnya Gerakan Bupolo Membaca (GENCAR), para anak usia sekolah di
Kabupaten Buru mulai diajarkan teknik membaca cepat dan cerdas.
Rektor
Universitas Iqra Buru ( Uniqbu), Muhammad Mukaddar SAG MAG , dalam
sambutannya di kegiatan lounching
Gencar, di lapangan Pattimura Namlea, pada Minggu pagi (12/11), menjelaskan,
dipilih nama Gencar karena nilai filosofis dari nama ini adalah bahwa Gerakan
Membaca, tersebar secara masif di seluruh pelosok.
Ia terinspirasi
melakukan gerakan membaca di Kabupaten Buru, karena dorongan yang kuat dari
salah satu Guru Besar-nya di Kampus, yakni Dr Malik Fajar.
Mantan Menag RI
dan juga Mantan Mendikbud RI ini, sampai lima kali mengatakan kepada Mukaddar
agar mengambil teknik membaca cepat, cerdas, efekif dan efisien.
Malik Fajar
berulang kali berpesan, agar bekal itu nanti di bawa pulang ke Kabupaten
Buru."Lima kali beliau katakan, kamu ambil itu teknik membaca cepat cerdas
efektif efisien. Lalu bawa pulang ke Pulau Buru karena Buru pasti maju dengan
gerakan itu,"cerita Mukkadar menirukan pesan dosennya.
Bermodal pesan
tadi, kemudian ditindaklanjutinya dengan mencari informasi di mana ada
teknik-teknik membaca yang cepat, tepat dan cerdas."Informasi yang pertama
saya dapatkan bahwa untuk membaca cepat dan cerdas, maka kita perlu
mengaktifkan kedua daya otak kita, otak kiri dan otak kanan,"tutur rektor Uniqbu
ini.
Ia kemudian
mengambil untuk memaksimalkan otak kiri dan kanan itu selama tiga bulan dengan
pengajar trainer dari Singapura.
Setelah
selesaikan pemberdayaan otak kiri dan otak kanan, lalu selama 3 bulan ia teruskan dengan mengambil teknik skill
membaca cepat.
"Dengan
menguasai teknik membaca cepat dan cerdas, kita membutuhkan waktu sehari hanya
10 dan banyak halaman buku sudah kita selesaikan,"kata Mukaddar.
Dengan teknik
membaca cepat dan cerdas ini tingkat pemahaman kita meningkat dua tiga kali
lipat dari pada biasa.
Mukaddar lalu
mengurai program Gencar, pertama program
sistim rekayasa membaca. Kegiatan ini akan dilakukan setahun full dan
dilaksanakan di banyak tempat berbeda dua kali seminggu dan penggerak utama
mahasiswa Uniqbu bekerjasama dengan Kantor Perpustakaan Daerah.
Program yang
berikut pelatihan teknik membaca cepat, cerdas, efektif, efisien, yang dikenal
dengan istilah program teknik speed ready. Teknik membaca cepat yang ketiga,
programnya adalah menjadikan baca sesuatu yang menyenangkan dan tidak membosankan.
Pada kesempatan
itu, Mukaddar tak lupa pula mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya
kepada pemerintah daerah yang telah mendukung terselenggaranya dan lancarnya
kegiatan Gencar yang digagas olehnya ini.
"Mudah-mudahan
program gerakan bupolo membaca ini bisa menginisiasi kita semua untuk tidak tertidur lagi dalam hidup yang panjang.
Tapi kita akan bangkit , bangun, dan kita akan melihat untuk menjelajahi dunia.
Tidak perlu kita beli tiket pesawat dan membuat paspor untuk menjelajahi dunia.
Cukup kita membaca untuk nenjelajahi dunia bersama,"kata Mukaddar. (KT-11)
0 komentar:
Post a Comment