Wakil Bupati Karimun, Provinsi Kepulauan Riau, Anwar
Hasyim berharap Ikatan Wartawan Online (IWO) berperan aktif membangun
profesionalisme wartawan online.
"Kehadiran rekan-rekan wartawan yang sepakat
bergabung dalam wadah IWO sangat positif dan kami sambut baik. Melalui IWO,
saya berharap wartawan online memiliki wadah agar lebih tertib dan
profesional," kata Anwar Hasyim dalam audiensi bersama panitia pengukuhan
IWO Karimun di ruang kerjanya, Senin pekan ini.
Anwar Hasyim mengatakan, IWO hendaknya dapat
memberikan kontribusi dalam pembangunan di Kabupaten Karimun.
Perkembangan zaman yang serba canggih dengan
teknologi informasi yang serba cepat, menurut dia, sudah tidak bisa dibendung
lagi.
"Semuanya serba cepat. IWO yang telah menggelar
Mubes, diharapkan menjadi pelopor dalam mencegah berita bohong," kata dia.
Dia juga berharap, kepengurusan IWO Karimun, setelah
dikukuhkan nanti melahirkan program kerja yang memberikan manfaat bagi
anggotanya.
"Kita dorong keinginan IWO. Apa kata bupati,
itulah kata saya. Saya dan bupati itu sama," kata dia.
Audiensi tersebut dihadiri Ketua IWO Karimun
Rusdianto, didampingi ketua panitia pengukuhan IWO Karimun Ernis Hutabarat,
sekretaris panitia Nursali dan bendahara panitia Maszan P Sianturi.
Ernis Hutabarat yang juga Ketua Dewan Etik IWO
mengatakan, kepengurusan IWO yang telah terbentuk dan akan dilantik berkomitmen
untuk membangun profesionalisme segenap anggota IWO Karimun.
"Ini yang akan kita bangun secara bertahap,
bagaimana segenap anggota IWO Karimun mampu menghasilkan karya jurnalistik yang
sesuai dengan kode etik jurnalistik," kata dia.
Ernis mengatakan, pelantikan IWO Karimun direncanakan
terlaksana pada 14 Oktober 2017. Saat ini, panitia sedang mempersiapkan segala
sesuatunya demi suksesnya acara tersebut.
"Kami juga segera berkoordinasi dengan IWO
Provinsi Kepri, terkait rencana pengukuhan ini. Ketua Umum dan Sekjen IWO sudah
tentu kami harapkan hadir langsung dalam acara pengukuhan itu," kata
wartawan sindobatam.com tersebut.
Ketua IWO Karimun Rusdianto menambahkan, pengukuhan
merupakan garis "start" bagi IWO Karimun untuk melaksanakan
program-program kerja, dengan sasaran membangun profesionalisme dan
kesejahteraan anggota.
"Kita punya dewan etik. AD/ART dan Kode Etik
Wartawan Online (KEWO) juga masih digodok di pusat yang nantinya akan menjadi
acuan bagi organisasi. Kita bersikap tegas bagi anggota yang melanggar KEWO,
tentunya sanksi diberikan sesuai dengan AD/ART," kata dia. (KT-rls)
0 komentar:
Post a Comment