 |
| ( Ronal Latbual ) |
Namrole, Kompastimur.com
Akibat diguyur hujan beberapa
bulan lalu, akses jalan dari kota Namrole, Kabupaten Buru selatan (Bursel)
menuju beberapa dusun dan desa yang ada disekitar Kota Namrole mengalami rusak
berat dan sangat memprihatinkan.
Salah satunya, ruas jalan menuju
Dusun Waenewen, Desa Labuang, akibat diguyur hujan akses jalan dari dusun itu
menuju kota kabupaten hancur dan sangat membahayakan, baik bagi pengendara roda
dua maupun roda empat.
Akses jalan satu-satunya ke dusun
Waenewen dan sekitarnya yang rusak parah itu membuat pengguna jalan harus
berhati-hati saat melintasi wilayah tersebut.
Sejak di aspal tujuh tahun silam,
kini kondisi jalan sepanjang tujuh Kilo Meter itu dalam keadaan rusak tanpa
perawatan.
Hal tersebut menarik perhatian Sekretaris PAC
PDIP Kabupaten Bursel, Ronal Latbual yang menyayangkan kondisi jalan
satu-satunya menuju dusun tersebut.
Menurutnya, rusaknya jalan
tersebut harus menjadi perhatian utama dari pemda Bursel, sebab jalan tersebut
merupakan penghubung satu-satunya antara warga dusun Waenewen dan
sekitarnya menuju ke jantung ibu kota
Bursel.
“Akses jalan tersebut sangat
penting, dimana saudara-saudara kami dari dusun Waenewen dan sekitarnya dapat
melakukan aktifitas ekonominya dengan baik, kalau sudah rusak begini bagaimana
mereka bisa turun ke kota untuk menjual hasil kebun mereka atau membeli apa
yang menjadi keperluan sehari-hari mereka,” ungkap Latbul kepada wartawan di Namrole, Sabtu (21/10)
Latbual berharap, Pemda dapat segera melihat
apa yang menjadi persoalan warga dusun Waenewen tersebut, karena mereka adalah
saudara-saudara kita dan mereka juga merupakan bagian dari Kabupaten Bursel.
“Kami berharapat ada keseriusan
Pemda Bursel memperbaiki jalan dan jembatan yang rusak menuju dusun Waenewen
dalam waktu dekat, karena rusaknya jalan tersebut juga dapat membahayakan
keselamatan jiwa manusia. Selain itu, warga Waenewen merupakan saudara-saudara
kita dan mereka juga punya hak yang sama untuk mendapatkan perhatian dari
Pemda,” ungkapnya. (KT-02)
0 komentar:
Post a Comment