Toraja, Kompastimur.com
Pengurus Persekutuan Kaum Bapak Gereja
Toraja (PKBGT) Klasis Mengkendek periode 2017 -2022 resmi diutus oleh Ketua BPK
Mengkendek Pdt. Rando Parabungan, S.TH. dalam suatu ibadah hari Minggu di
Jemaat Malenong, (29/10).
Adapun Pengurus Persekutuan Kaum Bapak
Gereja Toraja (PKBGT) Klasis Mengkendek periode 2017 – 2022 yang diutus adalah
sebagai berikut : Ketua Morning Zeth Taruk Tiku, S.Sos, Wakil Ketua Luther
Pasanga,SH, Sekretaris Frans intin,S.Th, Wakil Sekretaris Marthen Kaban
Sanglamba dan Bendahara Semuel Manik Allo. Kepengurusan ini dilengkapi dengan
Bidang-bidang : Bidang Pelayanan Petrus Tiranda, M.Th, Bidang Pembinaan Drs.Roy
Luden, Bidang Sosial Masyarakat L.L.Mangalla, S.Pd dan Bidang Dana Marthen
Ta’dung.
Setelah selesai menerima pengutusan,
Pengurus Persekutuan Kaum Bapak Gereja Toraja (PKBGT) Klasis Mengkendek periode
2017 -2022 ini, langsung mengadakan rapat penyusunan program kerja, serta
langsung membetuk Panitia Natal PKBGT Klasis Mengkendek yang akan dilaksanakan
pada pertengahan bulan Desember 2017 mendatang di Jemaat Malenong.
Ketua BPK Mengkendek Pdt. Rando
Parabungan, S.TH dalam sambutannya mengatakan “Agar Pengurus yang baru diutus
dapat memberi diri dalam pelayanan PKBGT dan dapat menjangkau seluruh anggota
yang ada dalam lingkup pelayanannya, dan selalu berkoordinasi dengan pengurus
Jemaat untuk pembenahan Pengurus Jemaat yang belum terbentuk” katanya.
Selain itu, karena Bapak-bapak
merupakan kepala keluarga, juga sebagai imam dalam keluarga dan juga
bertanggungjawab terhadap keberlangsungan kehidupan keluarga, maka
Bapak-bapaklah merupakan garda terdepan dalam sebuah keluarga. “Untuk itu,
Bapak-bapak menempati posisi strategis dalam pengambilan keputusan baik dalam
kehidupan bergereja maupun dalam kehidupan bermasyarakat,” pungkasnya.
Morning Zeth Taruk
Tiku, Ketua PKBGT Klasis Mengkendek periode 2017 -2022 yang baru saja diutus
mengatakan bahwa “PKBGT adalah merupakan Organisasi intra Gerejawi termuda
dalam lingkup Gereja Toraja yang baru berdiri pada tanggal 31 Oktober 2008,
namun demikian karena ini adalah OIG Bapak-bapak yang merupakan kepala
sekaligus imam dalam keluarga dan juga bertanggung jawab terhadap
keberlangsungan kehidupan keluarga, maka Bapak-bapaklah yang merupakan garda
terdepan dalam keluarga, Jemaat dan Masyarakat,” kata Morning.
Bersamaan dengan hal itu, tentu tanggung jawab yang besar ada di pundak
kita selaku Pengurus kaum bapak. Inilah peran yang perlu dijadikan titik
berangkat dalam merumuskan pokok program yang akan dikerjakan lima tahun ke
depan. Intinya adalah program kerja yang kita akan susun bertujuan untuk
membangun organisasi PKBGT yang lebih baik dan membangun sinergitas kebersamaan
di lingkungan PKBGT Klasis agar lebih berperan dalam kehidupan berjemaat dan
bermasyarakat. (KT-MZT)
0 komentar:
Post a Comment