Partai Keadilan
dan Persatuan Indonesia (PKPI) Kota Ambon, akui sudah mengantongi dua nama
Bakal Calon (Balon) Gubernur Maluku yang siap direkomendasikan kepada Dewan
Pimpinan Nasional (DPN) PKPI yakni, Tagop Sudarsono Soulisa dan Murad Ismail.
Pernyataan tersebut disampaikan oleh Ketua Dewan
Pimpinan Kota (DPK) Ambon Juliana Pattipeilohy kepada wartawan d Ambon, Senin
(4/9) kemarin.
Dia mengatakan, dari empat Balon Gubernur yang mendaftar di PKPI Kota Ambon yakni, Tagop Sudarsono Soulisa, Murad Ismail, Sedek Sangadji, dan Barnabas Orno, pihaknya sudah memutuskan untuk hanya merekomendasikan dua nama saja ke pusat sejak akhir bulan Agustus 2017 lalu.
"Kami selaku PKPI Kota Ambon telah bersepakat untuk merekomendasikan dua nama yakni pak Tagop dan Murad Isamil ke DPN PKPI. Dan keputusan ini sudah kami ambil sejak akhir Agustus 2017, dan akan mengirim dua nama ini dalam waktu dekat ," Kata Juliana.
Kemudian, sambungnya, pihaknya lebih memilih dua nama tersebut lantaran, dilihat dari kehadiran kedua figur di acara silaturahmi yang digelar PKPI Kota Ambon di Amaris Hotel Kota Ambon pada Agustus 2017 lalu.
"Kami sepakat menentukan dua nama tersebut untuk direkomendasikan, sebab diantara keempat figur yang mendaftar tersebut, kami telah memberikan undangan resmi untuk menghadiri acara silaturahmi itu, yang sekaligus langsung dengan pemaparan visi-misi, namun hanya Tagop dan Murad saja yang hadir. Maka dari itu, kami telah memutuskan untuk merekomendasikan mereka berdua saja," jelasnya.
Disinggung mengenai rekomedasi balon Wakil Gubernur (Wagub), Juliana mengakui walaupun ada tiga figur yang mendaftar yakni, Anderias Rentanubun, Mozes Rudy Timisela dan Lenda Noya, dia mengatakan pihaknya tidak merekomendasikan wagub.
"Kami tidak merekomendasikan Wagub, sebab untuk masalah Wagub kami menyerahkan sepenuhnya kepada Calon Gubernur untuk menentukan siapa yang akan digandengnya," tuturnya.
Untuk itu, jelas dia, walaupun PKPI Kota Ambon tidak merekomendsikan Wagub, namun dia mengakui, pihaknya telah memiliki satu figur wakil yang juga adalah Ketua Dewan Pimpinan Provinsi (DPP) Maluku PKPI, yaitu Lenda Noya.
"Memang kami tidak merekomendasikan Wagub ke DPN PKPI, namun mengingat Ketua DPP PKPI juga mendaftar sebagai Wagub, maka kami juga sudah memutuskan bahwa, Lenda Noya merupakan satu-satunya wakil yang dimiliki PKPI saat ini untuk Pilgub 2018 mendatang," ungkapnya.
Untuk itu, dia mengungkapkan, sebagai satu-satunya balon Wagub tunggal di PKPI Kota Ambon, pihaknya akan secara terbuka dan mendukung penuh apabila, ada figur calon gubernur yang ingin menggandeng Lenda Noya.
"Kami telah bersepakat, mengingat Lenda Noya
merupakan kader PKPI sekaligus juga adalah balon Wagub tunggal yang dimiliki
PKPI, maka kami akan secara penuh mendukung siapa saja calon gubernur yang
ingin menggandengnya," tandasnya. (KT-HT4)
0 komentar:
Post a Comment