Jakarta,
Kompastimur.com
Forum bisnis
Indonesia-Mesir yang diselenggarakan KBRI Cairo di Kota Alexandria, Mesir,
Selasa (26/7) menghasilkan kesepakatan transaksi bisnis senilai lebih dari USD
21 Juta.
Sebelumnya, forum
bisnis Indonesia-Mesir yang berlangsung di Kairo, Minggu (24/7) lalu
menghasilkan kesepakatan transaksi senilai hampir USD 6 juta.
Duta Besar RI untuk
Mesir, Helmy Fauzy menyambut gembira hasil positif transaksi dari forum bisnis
tersebut, yang merupakan bagian dari rangkaian acara Indonesia Expo 2017 yg
berlangsung di Mesir 21-26 Oktober.
Hasil keseluruhan
kesepakatan transaksi bisnis di kota Cairo dan Alexandria dalam pameran
perdagangan, investasi dan turisme Indonesia
yg untuk pertama kalinya diadakan di Mesir ini mencapai lebih dari USD
27 Juta.
Pada forum bisnis di
Alexandria yang dikenal sbg kota pusat perniagaan di Mesir ini, sebuah konsorsium perusahaan energi
Mesir sepakat untuk membeli arang cangkang
kelapa sawit (Palm Kernel Shell) senilai USD 20 juta dari PT Megumi Shigen
Indonesia.
“Finalisasi kontrak
senilai USD 20 juta ini rencananya akan dilaksanakan pada saat acara Trade Expo
Indonesia (TEI) 2017 pada 11 – 15 Oktober 2017 di BSD City, Banten," ujar
Dubes Helmy Fauzy.
Dia menambahkan,
pembahasan teknis pembelian arang cangkang kelapa sawit ini akan dilakukan di
KBRI Cairo pada Rabu (27/9) ini.
Pelaksana Fungsi
Ekonomi KBRI Kairo, Aris Triyono menambahkan pada forum bisnis di Alexandria ini
kesepakatan transaksi lain yang diantaranya dicapai dari produk Coffee Blanco
senilai Rp. 1 milyar dan 25 kontainer ikan tuna kaleng oleh PT Megumi Shugen
senilai USD 1,68 juta.
Pemillihan
pelaksanaan forum bisnis di Alexandria oleh KBRI Kairo ini bukan hanya karena
Alexandria merupakan kota bersejarah tetapi juga karena posisi Alexandria yang
sangat penting sebagai pusat bisnis di Mesir.
Pada forum yang
dihadiri tak kurang dari 80 pengusaha yang tergabung dalam Asosiasi Kamar
Dagang Mesir tersebut, Dubes Helmy Fauzy mendorong partisipasi para pengusaha
Mesir pada Indonesia-Middle East Annual Gathering on Economy (IMAGE) di Bandung
tanggal 8 – 10 Oktober 2017 serta TEI 2017.
“Kehadiran pada kedua
kegiatan tersebut merupakan kesempatan untuk bertemu langsung dengan produsen,
eksportir dan pelaku utama bisnis di Indonesia," ujar Dubes Helmy Fauzy.
Guna memberikan
kemudahan bagi pengusaha Mesir yang akan berbisnis dengan Indonesia, Dubes
Helmy Fauzy juga memberikan jaminan bahwa KBRI Kairo akan memberikan bantuan
dan fasilitasi secara maksimal.
Acara forum bisinis
dan Indonesia Expo 2017 di Mesir tersebut merupakan bagian dari perayaan 70
tahun hubungan diplomatik Indonesia-Mesir, dan ditutup dengan persembahan
tradisional Mesir dari Kementerian Kebudayaan Mesir serta Tari Zapin Rentak
Berpaut oleh Sanggar Tari Angsana dari Kabupaten Karimun yang memukau seluruh
hadirin. (KT-rls)
0 komentar:
Post a Comment