Dewan Pimpinan Daerah
(DPD) Purna Prakarya Muda Indonesia (PPMI) Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar)
resmi dilantik, Selasa (19/9).
Acara pelantikan yang
berlansung di Balai Petitih Kantor Gubernur Kalbar dan dihadiri langsung oleh
Wakil Gubernur Cristiandy Sanjaya.
Ketua Umum Muhammad
Ramdhan Ulayo dalam sambutannya menghimbau kepada Ketua dan para pengurus yang
baru dilantik agar bisa menjadi pemuda terdepan dalam membangun karakter pemuda
Kalbar sebagai prisai dalam mencegah dan menghidari sifat serta prilaku anak
muda yang anarkisme, intoleransi dan lupa akan santunnya budaya ketimuran.
“PPMI hadir sebagai
wadah pemersatu pemuda dalam bingkai khebihinekan untuk memperkuat NRKI,” katas
lelaki kelahiran Maluku yang akrab disapa Bung Ulayo ini.
Di penghujung
sambutanya Ulayo meminta kepada Disporpar (Dinas Pemuda Olahraga dan
Pariwisata) Kalbar untuk terus dapat menggandeng DPD PPMI Kalbar terus dapat
bersinergi dalam membangun provinsi Kalbar dari kearifan lokal dan pariwisata
untuk meningkatkan PAD Daerah.
Selain itu,
lanjutnya, untuk menciptakan Pemuda Kalbar yang berdaya saing di tingkat
Nasional dalam Kegiatan Jambore Pemuda Indonesia (JPI). Dimana, dalam kegiatan
itu hadir semua perawakilan pemuda/i terbaik dari 34 provinsi.
Ulayo meminta kepada Wakil
Gubernur dan Disporpar untuk dapat mengadakan kegiatan Jambore Pemuda Wilayah
(JPW) untuk tingkat kota dan Jambore pemuda Daerah (JPD) untuk tingkat provinsi
sehingga pemuda yang dikirim ke Jambore Pemuda Daerah (JPI) adalah pemuda yang
secara bibit bobot tidak dapat diragukan lagi.
Bagai gayung
bersambut, dalam sambutan yang disampaikan oleh Wakil Gubernur Cristiandy
mewakili Gubernur merespon dan meminta Disporar tingkat kabupaten untuk segera
mencoba dan mempersiapkan Jambore Pemuda Wilayah tingkat kabupaten/kota.
Dia menjelaskan,
dalam pengelolaan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD), ada urusan wajib
dan ada urusan pilihan. Bidang kepemudaan merupakan yang termasuk dalam urusan wajib, sementara
kepariwisataan adalah pilihan. Harusnya lebih pro ke situ (Kepemudaan) pemprov
juga sementara menyusun Perda tentang kepariwisataan di Dewan, artinya
pariwisata harus menjadi daya tarik untuk menamba PAD, dan dia berharap PPMI
juga dapat mengambil bagian dalam hal tersebut.
Harapan Wagub, PPMI
yang merupakan organisasi kepemudaan menghimbau pemuda ikut terlibat dalam
menyelesaikan persoalan bangsa. Khususnya masalah intoleransi, radikalisme,
penyelagunaan Narkoba, kesenjangan sosial dan lain sebagianya.
Sambas Siap
Bersenirgi dengan PPMI Kalbar
Kepala Bidang
Kepemudaan (Kabid) Kepemudaan Disporapar Kabupaten Sambas Nizamuddin yang saat
itu hadir menyambut baik arahan yang disampaikan Wagub mengenai memfasilitasi
kegiatan kepemudaan.
“Sambas siap dan kita
menyambut baik harus bersinergi dengan PPMI karena menyangkut program
kepemudaan ini menjadi kebijakan pemerintah provinsi dan kabupaten/kota,”
katanya.
Dia berharap kegiatan
kepemudaan yakni Jambore Pemuda Wilayah kabupaten/kota (JPW) dan Jambore Pemuda
Daerah (JPD) ini bisa dibicarakan lebih serius antara pemintah kabupeten/kota
dengan provinsi sehingga ada persespsi yang sama dalam penyelenggaraan kelak.
Meskipun baru saja
disampaikan, dia memastikan akan segera ditindaklanjut oleh Pemkab Sambas. (KT-02)
0 komentar:
Post a Comment