Kabar Bakal Calon Gubernur Maluku Barnabas Orno
menggandeng Habiba Pellu sebagai calon wakilnya di Pilkada Gubernur Maluku
tahun depan rupanya bukan ancaman bagi pasangan Herman Koedoeboen - Abdullah Vanath (HEBAT) untuk mendapatkan
rekomendasi PKB.
"Kita lihat sendiri, waktu dia mendaftar di
Nasdem dinyatakan akan berpasangan dengan Ketua Nasdem, begitu juga dengan
Hanura, dan saat ini dia datang di PKB dia nyatakan untuk berpasangan dengan
Ibu Biba. Saya rasa itu bukan sesuatu yang akan mengancam posisi Hebat di PKB.
Dan tidak terlalu penting untuk dikhawatirkan dalam merebut rekomendasi Partai
PKB," tegas Vanath kemarin.
Vanath yang saat diwawancarai sejumlah wartawan usai
melakukan Fit And Proper Test yang diselenggarakan PKS Di Swissball Hotel Ambon
kemarin juga mengatakan, keputusan Barnabas Orno untuk mengandung kader PKB
sebagai Wakilnya, diakui tidak akan memberikan pengaruh apa-apa terhadap proses
rekomendasi partai yang akan diberikan.
"Karena dia tidak berpengaruh di mata masyarakat,
makanya keputusan dirinya untuk menggandeng Ibu Biba juga, tidak akan
berpengaruh kepada keputusan partai," ungkapnya
Sebab, sambungnya, dia meyakini, apapun alasan Orno
untuk menggandeng Habiba Pellu, diakui tetap tujuannya hanya untuk mencuri
perhatian agar mendapatkan rekomendasi
dari partai tersebut. Namun dia menilai Partai akan memberikan rekomendasi
bukan dilihat dari sisi seperti itu melainkan dari potret pandangan masyarakat.
"Yang bersangkutan tidak terlalu berpengaruh di
mata masyarakat, makanya dia melakukan langkah seperti itu untuk merebut
rekomendasi, tapi saya kira rekomendasi akan diberikan berdasarkan hasil
elektabilitas yang dimiliki kandidat dimata masyarakat," terangnya.
Untuk itu, lanjut dia, dirinya tidak terlalu merasa
terancam dalam merebut rekomendasi di PKB dengan kehadiran Orno tersebut. Dia
mengakui hasil survei akan membuktikan siapa yang layak untuk diusung dari
partai besutan Muhaimin Iskandar itu.
"Kita lihat saja hasil surveinya nanti. Tidak
mungkin partai akan memberikan Rekomendasi kepada figur yang tidak memiliki
peluang menang di Pemilihan Gubernur Maluku. Dan saya tegaskan dia bukan
ancaman bagi pasangan Hebat, " tegasnya.
Sementara Bendahara Umum DPP PKB Rohani Vanath yang
juga diwawancarai sejumlah wartawan menegaskan, tidak akan melakukan komunikasi
terkait rekomendasi yang akan diberikan.
"Walaupun suami saya mendaftar di Partai saya,
berarti suami saya harus mengikuti semua peraturan partai," pungkasnya. (KT-HT)
0 komentar:
Post a Comment