Siak,
Kompastimur.com
Pengurus Ikatan
Wartawam Online (IWO) Kabupaten Siak, Provinsi Riau resmi dilantik oleh Ketua
Umum IWO Jodhi Yudono Senin (21/8/2017) di gedung Mahratu Jalan Sultan Syarif
Kasim II, Siak.
Dalam pelantikan
tersebut hadir Bupati Siak Drs Syamsuar, Forum Komunikasi Pimpinan Daerah
(Forkompinda) Sak, Camat dan Kepala Desa/Lurah yang ada di Kabupaten Siak.
Sebelum
memberikan sambutannya, Jodhi sempat membacakan pantun yang isinya:
Budak melayu memakai
Tanjak. Duduk bersimpuh didepan singgasana raja.
Selamat atas
pengukuhan Pengurus IWO Siak. Semoga amanah dalam bekerja
Pergi berlayar
ke negeri Siak. Negeri elok, indah dan makmur. Terimakasih sudah hadir Bapak
Bupati calon Gubernur.
Jodhi Yudono
mengatakan, kemajuan zaman harus diikuti dengan cermat. Jangan sampai peradaban
zaman menggeser nilai-nilai kebudayaan yang ada di daerah termasuk Kabupaten
Siak.
Dirinya juga
mengajak anggota IWO Kabupaten Siak senantiasa memberitakan sesuai perabadan
dan kebudayaan daerah setempat.
"Pemberitaan
juga jangan meninggalkan nilai-nilai budaya didaerahnya" jelas wartawan
senior kompas.com ini.
Ditempat yang
sama Bupati Siak Drs Syamsuar menyambut baik kehadiran organisasi IWO di
wilayahnya.
"Semoga IWO
bisa menangkal berita-berita hoax yang selama ini sudah sangat meresahkan
masyarakat," jelasnya.
Dengan adanya
IWO di Kabupaten Siak, lanjut Bupati, dirinya berharap bisa bersinergi dengan
organisasi profesi wartawan lainnya seperti AJI dan PWI.
"Harus bersinergi
untuk memajukan Siak secara bersama-sama," jelas Bupati.
Dirinya mengaku,
saat ini sudah jarang sekali membaca media cetak. "Saya lebih suka membaca
media online dibandingkan media cetak. Karena menurut Bupati, media online
beritanya lebih cepat tersaji," jelasnya.
Sebelum
mengkahiri sambutannya Bupati Siak sempat membalas pantun yang dilontarkan Jodhi Yudono.
Berikut pantun
yang dibacakan Bupati Siak Drs Syamsuar.
Sungai jantan
airnya beriak. Dipinggir sungai anak berkemah. Selamat dikukuhkan IWO Siak
semoga dapat menjalankan amanah.
Istana Siak
dikunjungi wisatawan, tepian sungai Siak indah pemandanganya. Kalau sudah jadi
wartawan Kode Etik harus dijaga. (KT-01)
0 komentar:
Post a Comment