Talud
penahan ombak yang memanjang di pesisir Pantai Dusun Ani, Desa Lokki, Kecamatan
Huamual, Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB) ambruk akibat dihantam oleh ombak
yang cukup ganas di pesisir pantai tersebut.
Akibat
ambruknya talud tersebut, sejumlah rumah di pesisir pantai tersebut pun tak
terhindarkan dari hantaman ombak yang deras dan kuat.
Talud
penahan ombak itu diketahui ambruk Kamis (27/7) sore pukul 15.30 WIT dengan
panjang kurang lebih 7 meter.
“Kami
memohon kepada Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten SBB agar bisa melihat kerusakan
talud penahan ombak ini, kami warga yang memiliki rumah dekat dengan pinggiran
pantai takut jika gelombang besar dan deras masuk ke pemukiman kami dan merusak
rumah-rumah kami,” kata La Iten, warga Dusun Ani kepada Kompastimur.com, Jumat (28/7).
Tak
hanya La Iten, sejumlah warga di dusun tersebut kepada Kompastimur.com menduga bahwa salah satu penyebab ambruknya talud
tersebut pun diakibatkan oleh kualitas pekerjaan yang diduga asal-asalan
sehingga ketika datangnya ombak dan menghantamnya, talud itu pun langsung
ambruk.
“Kami
kuatir gelombang deras dan kuat kembali menghantam pemukiman warga. Apalagi cuaca
saat ini buruk,” ucap mereka.
Olehnya itu, pihaknya berharap agar Dinas PU Kabupaten SBB dapat sesegera mungkin menindaklanjuti talud penahan ombak yang ambruk tersebut agar tidak membawa dampak buruk kepada pemukiman masyarakat yang berada dipinggiran pantai. (KT-MFS)
0 komentar:
Post a Comment