Ketua Presidium Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI)
Crhisman Damanik mengatakan kegiatan Kaderisasi Tingkat
Menengah (KTM) yang digelar Koordinator Daerah (KORDA) Maluku harus bisa
melahirkan kader-kader yang berkualitas.
Hal ini disampaikannya saat menyampaikan sambutan diselah-selah
acara pembukaan kegiatan KTM dan Forum Kooordinasi Antar Cabang
(Forkorancab) III di Aula Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan (LPMP), Ambon, Senin (24/07).
Damanik mengatakan KTM yang adalah proses kaderisasi kedua setelah
Kaderisasi Tingkat Dasar (KTD) tersebut harus dilalui semua kader GMNI tanpa
kecuali, karena baginya proses tersebut merupakan keharusan organisasi dari
segi kerja ideologi, karena itu mesti diikuti sehingga bisa memahami dengan
benar ideologi dari organisasi yang berjiwa nasionalisme itu.
"Kegiatan hari ini merupakan tugas organisasi dan ini menjadi
keharusan bagi semua kader GMNI yang sudah lalui proses KTD untuk mendalami
ideologi organisasi sehingga harus diikuti dengan benar karena tujuan dari
pada jenjang kader ini adalah untuk mematangkan dari segi pemahaman secara
benar ideologi dan tugas kerja organisasi," tandasnya.
Lanjutnya, ada berbagai isu nasional yang hari ini mencoba
mengancam eksistensi Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dengan ingin
menggeserkan dasar dari pada negara ini yang dimainkan oleh sejumlah
kelompok, dan sudah tentu hal tersebut memberikan tugas yang besar
di pundak GMNI, karena baginya GMNI adalah satu-satunya
organisasi yang terus mengawal dan memahami benar jiwa dari pada Dasar Negara
Indonesia.
"Kita tahu bersama bahwa ada banyak isu-isu yang
dimainkan oleh sejumlah kelompok di negara ini, salah satunya adalah ini
menggeserkan dasar negara yaitu Pancasila. Oleh karena itu, tantangan kita
bersama khususnya GMNI untuk mengawal dan terus mempertahankan Pancasila
sebagai Dasar kita yang dicetuskan oleh pendiri-pendiri bangsa Indonesia.
Dengan demikian, kita harus memahami benar jiwa dari
ideologi negara ini," tutur Damanik.
Oleh karena itu, dirinya berharap dengan pehaman ideologi
yang baik bagi seluruh kader GMNI, maka dipastikan
apa yang menjadi tantangan bersama bisa terus dikawal oleh penerus-penerus
bangsa ini, khususnya bagi kader GMNI Maluku.
Dirinya juga berharap GMNI Maluku harus terus memberikan pemahaman
yang baik bagi masyarakat agar tidak terpengaruh dengan isu-isu yang selalu dimainkan
oleh-oleh oknum lain, karena dengan begitu diyakini sungguh kalau itu sudah
dilakukan dengan baik, maka NKRI harga mati dan tetap kokoh
selamanya.
Sementara dalam kesempatan yang sama, Ketua KORDA Maluku Jopi
Ferdinandus mengatakan, lewat KTM yang dilakukan tersebut, bukan saja
melahirkan kader-kader GMNI Maluku yang berkualitas dari segi pemahaman
ideologi, tetapi harus bisa mengaplikasikan apa yang dipelajari dalam setiap
kerja organisasi, juga dalam kehidupan bermasyarakat.
"Proses KTM yang kita lakukan harus melahirkan kader yang
berkualitas, dan dikatakan kualitas bukan saja dari segi pemahaman ideologi
organisasi, tetapi juga harus mampu mengaplikasikannya dalam
setiap kerja organisasi dan kehidupan bermasyarakat lewat apa yang dipelajari
dalam proses kaderisasi tingkat kedua ini," tegas Korda Maluku
tersebut. (KT-FA)
0 komentar:
Post a Comment