Seharusnya Tim Penjaringan, Penyaringan dan Pemilihan
Calon Ketua Umum (Calketum) KONI Maluku 2017-2022 memposisikan dirinya netral,
tidak memihak, dan profesional. Tapi, anehnya, Ketua dan Anggota Tim
Penjaringan, Penyaringan dan Pemilihan Calketum KONI Maluku telah melakoni diri
sebagai Tim Sukses Ketua Harian KONI Maluku, Tonny Pariela.
Sejumlah Ketua Umum dan Sekretaris Umum Pengurus Provinsi Cabang Olahraga mengakui ada lobi Ketua dan Anggota Tim Penjaringan, Penyaringan dan Pemilihan Calketum KONI Maluku agar mereka memilih Ketua Harian pada Musyawarah Olahraga Provinsi (Musorprov) KONI Maluku pada Agustus nanti.
“Kita memang sudah dikontak Ketua dan Anggota Tim
Penjaringan agar nanti di Musorprov KONI Maluku nanti tetap memilih pak Ketua
Harian sebagai Calketum KONI Maluku, tapi kita menolak,” ungkap sumber-sumber
itu kepada media ini di Ambon, Selasa (13/6).
Mereka mendesak pembubaran Tim Penjaringan, Penyaringan dan Pemilihan Calketum KONI Maluku karena sudah tidak independen.
“Kami berharap teman-teman Pengprov Cabor dan Anggota
KONI kota dan kabupaten untuk satu hati mendesak pembubaran Tim Penjaringan,
Penyaringan dan Pemilihan Calketum KONI Maluku,” desak mereka.
Hasbullah, salah satu pengurus KONI Maluku juga berpendirian serupa.
“Tim penjaringan calketum KONI Maluku sudah tidak
netral, mereka tidak menjalankan peran sebagaimana mestinya. Jadi, tim ini
harus dibubarkan agar tidak menambah kekisruhan di internal KONI Maluku,” tekan
Doktor Olahraga dari Universitas Pattimura ini.
Dia mengecam sepak terjang Tim Penjaringan, Penyaringan dan Pemilihan Calketum KONI Maluku yang tidak etis dan melanggar keputusan Rapat Anggota XIII-2017 KONI Maluku, 25 Maret silam.
“Bagi saya, tim penjaringan cacat hukum, dan harus
dibubarkan secepatnya,’’ tutup Hasbullah. (KT-ROS)
0 komentar:
Post a Comment