Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD)
Kabupaten Buru Selatan (Bursel), Awat Mahaulauw mengingatkan kepada masyarakat
Buru Selatan (Bursel) untuk mewaspadai musim timur atau penghujan kali ini.
Peringatan tersebut disampaikan Mahulauw kepada
sejumlah waartawan di Kantor Bupati, Senin (15/5).
“Masyarakat sudah harus wasapada, karen pengalaman
yang pernah terjadi di Bursel saat musim hujan di Musim Timur ini melanda
wilayah Bursel,” sebut Mahulauw.
Lanjutnya, kendati pengalaman banjir dan berbagai
dampak hujan serta angin yang lumrah di masyarakat, tetapi Mahulauw berharap
agar masyarakat bisa secara dini mengantisipasinya sehingga tidak menimbulkan
hal-hal yang tak diinginkan.
“Sekalipun pengalaman itu sudah pernah dialami oleh
masyarakat, tetapi kami dari pemerintah daerah harus terus menghimbau agar
selalu berhati-hati dalam perjalanan atau yang lainnya,” harap Mahulauw.
Apalagi, kata Mahulauw, disaat musim timur dengan
curah hujan yang tinggih sering terjdi banjir yang menyebabkan akses
transportasi menjai terputus.
“Angin kencang atau badai sering terjadi, baik di
darat maupun di laut, pengalaman itu sering terjadi di Bursel,” sebutnya.
Dikatakan, berdasarkan data yang dimilikinya bila
musim hujan tiba, maka sering terjadi banjir di hampir seluruh wilayah Bursel.
“Yang paling dominan itu di Kecamatan Kapala Madang,
di Wilayah Namrole yaitu di Desa Waefusi dan di wilayah Kecamatan Waesama,”
ujarnya.
Untuk mengantisipasinya, maka pihak BPBD Kabupaten
Bursel selalu memberikan peringatan kepada masyarakat agar selalu berhati-hati
dan akan memberikan bantuan bila ada masyarakat yang terkenah korban banjir
berupa pemberian sembako.
“Bila jalan terputus otomatis masyarakat akan
kesulitan mendapat pasokan makanan. Terlebih lagi, bukan hanya di darat, tetapi
di laut juga, cuaca gelombang sangat tinggih dan ganas,” pungkasnya. (KT-05)
0 komentar:
Post a Comment