Namrole,
Kompastimur.com
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Kasawan Perumahan, Permukiman dan Pertanahan (KP3) Kabupaten Buru Selatan (Bursel) Melkior Solissa menyebut, pencapaian Pendapatan Asli Daerah (PAD) Izin Membangun Bangunan (IMB), di 2016 melampaui target.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Kasawan Perumahan, Permukiman dan Pertanahan (KP3) Kabupaten Buru Selatan (Bursel) Melkior Solissa menyebut, pencapaian Pendapatan Asli Daerah (PAD) Izin Membangun Bangunan (IMB), di 2016 melampaui target.
"Tahun kemarin,
PAD dari sektor IMB senilai Rp 123 juta. Sedangkan target capaian PAD IMB 2016,
hanya Rp 60 juta. Hal ini membuat capaian PAD IMB mencapai 200 persen, "
kata Melkior, kepada Komas Timur, Kamis, 6 April 2017, di Namrole.
Solissa mengaku,
capaian sektor PAD IMB tersebut didapati dari 19 bangunan, yang mengantongi IMB
di tahun kemarin. Meski jumlah bangunan ini jauh lebih sedikit dibandingkan
jumlah pemegang IMB pada 2015, yakni sebanyak 70 orang.
Meski begitu, orang nomor satu di Dinas KP3
ini, tidak membantah bahwa, jumlah pemegang IMB pada 2016, tidak sebanding
dengan pesatnya laju pembangunan bangunan oleh masyarakat. Dengan demikian
masih banyak pemilik bangunan yang belum mengurus IMB.
"Iya, untuk
itu kita menyampaikan surat pemberitahuan bernomor 653/022/D-PPP/II/2017 dimana
dalam isi surat ini memberitahukan masyarakat untuk setiap aktivitas pembangun
harus mengurus IMB, pada Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Perijinan (DPM-PP)
dan dapat berkonsultasi dengan Dinas KP3, " kata Sarjana Ilmu Pemerintahan
ini.
Maka itu,
pihaknya dalam rangka melakukan pengendalian pembangunan kawasan perumahan dan
permukiman kota yang efektif,efisien dan bermitigasi bencana secara
berkelanjutan sesuai Rencana Detail Tata Ruang (RDTR) dan Rencana Tata Bangunan
dan Lingkungan (RTBL) akan banyak menjemput bola.
"Kita akan
mendistribusikan Pegawai Tidak Tetap (PTT) yang cukup banyak di Dinas KP3,
untuk melakukan pengawasan dan pengendalian IMB. Sehingga tahun ini ada
peningkatan kepemilikan IMB, yang tentunya akan turut berdampak pada
peningkatan capaian PAD dari sektor IMB," ujar alumni Universitas Gajah
Mada (UGM) ini. (KT-03)
0 komentar:
Post a Comment