Namrole,
KT
Hingga Kamis (30/03), Panitia
Seleksi (JPTP) calon Jabatan Pimpinan Tinggi Prata (JPTP) Kabupaten Buru
Selatan (Bursel) belum mengumumkan hasil seleksi administrasi para Calon JPTP
Kabupaten Bursel.
Agenda pengumuman yang seharusnya
dilakukan Pansel pada Rabu (29/03) mengalami kemunduran atau molor, lantaran
Ketua Pansel JPTP Kabupaten Bursel yang juga Sekretaris Daerah (Sekda)
setempat, Syahroel Pawa baru tiba di Namrole, Rabu (29/03).
Hal itu diungkapkan anggota
Sekretariat Pansel JPTP Kabupaten Bursel, Lukman Soulisa kepada Kompas Timur di ruang kerjanya, Kamis (30/03).
“Jadi, sampai hari ini
(Kamis-red) belum ada penetapan siapa-siapa yang memenuhi syarat, siapa-siapa
yang tidak memenuhi syarat, karena kemarin sesuai kita punya jadwal itu sudah
pelaksanaan, tetapi hari Rabu baru Pak Ketua itu datang ke Namrole sehingga jadwal molor,” kata Soulisa yang
juga Sekretaris Kantor Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia
(SDM) Kabupaten Bursel itu.
Lanjutnya, kendati molor, namun
hingga Kamis (30/03) Pansel belum juga menggelar Rapat sehingga agenda lanjutan
dalam seleksi JPTP ini pun belum ditentukan.
“Nah jadwal molor ini Pansel
belum rapat, mungkin dalam satu dua hari kedepan baru Pansel rapat baru kita
bisa tahu dia punya tahapan berikutnya,” ujar Soulissa yang juga salah satu
calon JPTP Kabupaten Bursel yang ikut mendaftar.
Walau begitu, Soulissa mengaku
bahwa proses verifikasi atau pemeriksaan berkas para Calon JPTP sudah dilakukan
dan tinggal diputuskan saja siapa yang Memenusi Syarat (MS) dan siapa yang
Tidak Memenuhi Syarat (TMS).
Soulisa pun mengaku bahwa dari 10
jabatan yang diperebutkan oleh para calon JPTP Kabupaten Bursel, ada satu
jabatan yang jadi primadona para pendaftar, tetapi dirinya enggan untuk
membocorkan jabatan apa itu.
“Semua jabatan terisi, bahkan
informasi terakhir itu ada satu jabatan yang jadi primadona, dimana sekitar 12
atau 13 pelamar. Tetapi, untuk sementara saya belum bisa sampaikan jabatan apa
itu, sedangkan jabatan lainnya itu rata-rata 3-4 pelamar,” ucapnya.
Lebih lanjut, Soulisa menjelaskan
bahwa dari seluruh pendaftar calon JPTP Kabupaten Bursel, seluruhnya merupakan
PNS dari lingkup Pemkab Bursel semata dan tak ada dari luar kabupaten berjuluk
Bumi Fuka Bipolo itu.
“Rata-rata PNS dari sini dan
tidak ada yang dari luar,” jelasnya.
Untuk diketahui, para Calon JPTP
Kabupaten Bursel yang sudah mendaftar di Sekretariat Pansel JPTP Kabupaten
Bursel ialah Kader Tuasamu, Asnawi Gay, Abdullah Tualeka, Victor JW Lesnussa,
Hamis Mahu, Muhammad Solissa, Sukiman Ipaenin, Ahmad Sahhubawa, Ismid Thio,
Cones A Sahetapy, Hairul Latif Tuahuns, Johanis Bartolomeus Naraha, Salim
Bahta.
Selanjjutnya, ada pula Amelia
Solissa, Aminudin Bugis, Gani Loilatu, Fatima Booy, Abdul Wahab Marasabessy,
Morad Loilatu, Mahyudin Usemahu, Mahmud Umanailo, Lukman Solissa, Suhanas
Malawat, Robinson Biloro, Alfario Soumokil, La Bania, Kojahadi Sela, Saul
Tasane dan Semuel Tuhumury.
Sedangkan, jabatan yang akan
diperebutkan oleh para calon JPTP Kabupaten Bursel antara lain, jabatan Asisten
I Setda Kabupaten Bursel, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) dan Litbang Kabupaten
Bursel, Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kabupaten Bursel,
Kepala Dinas Perumahan Kawasan Permukiman (PKP) dan Pertanahan Kabupaten
Bursel, Kadis Perpustakaan dan Arsip Daerah Kabupaten Bursel, Kepala Badan
Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Bursel, Kepala Dinas
Lingkungan Hidup (LH) Kabupaten Bursel, Kepala Satuan Polisi Pamong Praja dan
Pemadam Kebakaran Kabupaten Bursel dan Staf Ahli Bidang Pembangunan, Ekonomi
dan Keuangan Kabupaten Bursel. (KT-01)
0 komentar:
Post a Comment