Namrole, Kompas Timur
Kegiatan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Tingkat Provinsi
XXVII yang akan berlangsung pada akhir april ini bukan hanya menjadi tanggung
jawab Pemkab Buru Selatan (Bursel) di bawah pemerintahan Bupati Tagop Sudarsono
Soulissa dan Wakil Bupati Buce Ayub Seleky, namun juga menjadi perhatian
seluruh pihak, tak terkecuali Pemprov Maluku melalui dinas pariwisatanya.
Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Maluku, Habiba Saimima
dalam sambutannya yang dibacakan oleh Kepala Bidang Pengembangan Destinasi Dan
Industri Pariwisata, Katerina C Huwae pada kegiatan Sosialisasi Penerapan Sadar
Wisata dan Sapta Pesona, Kamis (09/03) di ruang Aula Kantor Bupati menghimbu
agar Pemda Bursel bersama masyarakatnya untuk bisa menjadi tuan rumah yang baik
dalam kegiatan MTQ tingkat provinsi nantinya.
“Dinas Pariwisata Provinsi Maluku turut betanggung jawab
demi dan suksesnya MTQ Tingkat Provinsi yang akan berlangsung di akhir april
ini,” katanya.
Disamping itu, ia mengharapakan Pemda Bursel bersama seluruh
masyarakatnya bisa memainkan peran sebagai tuan rumah yang baik dalam Kegiatan
MTQ agar bisa mempergunakan momen tersebut untuk mempromosikan pariwisata yang
ada di Kabupaten Bursel, dengan memberikan pelayan terbaik serta memperkenalkan
objek-objek wisata yang ada di kabupaten ini.
“Diharapkan adanya pelayanan yang baik dari Pemkab Bursel
serta masyarakat yang ada disini khususnya Kota Namrole. Karena jika para
peserta MTQ diperlakukan dengan baik, maka pada saat mereka kembali, mereka
akan membawa sebuah kenangan yang baik, namun sebaliknya apabila kita
menitipkan pelayanan yang buruk, maka itu juga yang akan dibawa pulang oleh
mereka,” katanya.
Menurutnya, Kabupaten bursel yang kaya dengan keindahan
alam, keanekaragaman hayati flora dan fauna serta seni dan budaya juga
kehidupan sosial yang kental dengan budaya Kait Wait (Persaudaraan-Red) sangat
di sayangkan jika pada saat momen MTQ nanti tidak diperkenalkan ke publik.
(KT-02)
0 komentar:
Post a Comment