Ketua Komisi D DPRD Maluku, Saadiah Uluputy mengaku hasil
rapat bersama dengan British Institute of Technology asal Negara Inggris itu
untuk menawarkan kerjasama di bidang peningkatan kualitas SDM.
Dalam pertemuan tersebut, Chief Eksekutif British Institute
of Technology (BIT) England Prof M. A. Farmer, Tower Bridge consultancy and
Training Mr. Ahmad Amir, Chief Execitive officer Mr M Arfian, MBA bermaksud
baik untuk menawarkan pengembangan kualitas SDM di Maluku berupa kerjasama
dalam membantu mengirim beasiswa ke institut tersebut.
Chief Eksekutif British Institute of Technology (BIT) England
Prof M. A. Farmer, menurut Uluputy, pihak BIT menyiapkan 120 universitas
ternama di Inggris dalam rangka merealisasikan kerjasama di bidang pendidikan
di Provinsi Maluku. Sehingga mahasiswa yang pandai pada pengetahuan jaringan
bisa di sekolah ke Inggris dengan mendapatkan bimbingan skillsheet lainnya yang
sesuai dengan bakat dan potensi mahasiswa.
Farmer juga menyambut positif rencana Pemerintah Provinsi
Maluku untuk mendirikan Institute Teknologi Ambon.
"Banyak mahasiswa Indonesia yang sudah belajar di BIT
dan sangat terbuka peluang putra putri terbaik Maluku untuk diterima di
BIT,"kata Farmer.
Sementara itu, Srikandi PKS ini menambahkan dalam masa sidang
ke III, Komisi D juga mendapatkan kunjungan yang sama dari Australia Awards
Scholarships yang menawarkan kesempatan bagi calon pemimpin untuk melakukan
studi, penelitian dan pengembangan keprofesian di Australia.
Dia menambahkan, hasil rapat tersebut akan disampaikan ke
pemerintah daerah untuk dilakukan penjajakan sehingga dapat menyiapkan SDM
dalam menghadapi era yang lebih menantang didepannya.
"Kami akan menyampaikan hasil pertemuan hari ini kepada
pemerintah daerah untuk membuat MOU dalam rangka mempersiapkan SDM untuk
menyambut era yang lebih menantang khususnya dalam pembangunan dan pengembangan
blok Marsela," tandasnya. (KT-HT)
0 komentar:
Post a Comment