Partai Kebangkitan Bangsa
(PKB) merasa optimis, pasangan calon Walikota dan Wakil Walikota Ambon, Paulus
Kastanya - Muhammad Armyn Syarif Latuconsina akan memenangkan Pemilihan Kepala
Daerah (Pilkada) Kota Ambon 2017.
Wakil Ketua Dewan
Pimpinan Wilayah (DPW) PKB Maluku, Malaka Yaluhun menandaskan, pasangan Poli
dan Sam yang berjargon PANTAS terus mendapat dukungan dari warga Kota Ambon.
Menurutnya, hasil survey
internal yang dilakukan oleh lembaga lokal maupun nasional, menunjukan bahwa
fitalitas dan akselerasi pasangan PANTAS sangat prima.
Dimana, saat ini
elektabilitas PANTAS terus naik dan kini nyaris berimbang dengan calon lainnya.
"Melihat
elektabilitas dan dukungan masyarakat, kami optimis pasangan yang kami usung
akan keluar sebagai juara pilkada Kota Ambon," tandas Yaluhun kepada
wartawan di Ambon, Kamis (5/1).
Pada pertarungan yang
memiliki komposisi elektabilitas berimbang, lanjut Yaluhun, ada kecenderungan
kandidat yang memiliki akses dengan kekuasaan atau bagian dari kekuasaan untuk
mengunakan cara- cara ilegal dengan memanipulasi suara, pemilih ganda dan
penghilangan DPT.
"Simpati dan
dukungan kepada PANTAS tak lagi dibendung. PANTAS dipastikan menang. Hanya
cara-cara curang yang bisa menggagalkan kemenangan PANTAS. Kami akan tetap
kawal dan menjaga agar proses demokrasi berjalan sukses tanpa ada
kecurangan," tandasnya.
Dikatakan, PANTAS sudah
siap menyongsong kemenangan dengan cara-cara legal konstitusional seiring
soliditas tim, masifnya konsolidasi kekuatan, sebaran relawan dan militansi
kerja tim.
Dikatakan, koalisi jumbo
yang di dalam terdapat 9 partai pengusung dan pendukung menjadi modal dasar
untuk mengantarkan pasangan PANTAS menuju singgasana Balai Kota Ambon.
Dikatakan, dukungan terus
mengalir ke PANTAS karena warga dan masyarakat Kota Ambon terpikat dengan
program pro rakyat yang merupakan program prioritas.
"Program pro rakyat
seperti perluasan lapangan kerja, pendidikan, kesehatan berkualitas serta harga
sembako yang terjangkau, ini menjadi daya tarik dan ini bukan janji tetapi
program kerja," bebernya. (KT-HAM)
0 komentar:
Post a Comment