Kepengurusan
Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Kabupaten Seram Bagian Timur (SBT) di
bawah kepemimpinan Jamal Rumatiga resmi dilantik.
Pelantikan
yang dipusatkan di Aula Lantai Dua Kantor Bupati SBT, Minggu (11/12) itu
dilakukan langsung oleh Sekjen Pengurus Besar (PB) HMI, Ami Jaya setelah
Sekretaris Umum Badko HMI Maluku dan Maluku Utara M. Tahir Wailissa membacakan Surat
Keputusan dengan Nomor : 117/KPTS/A/09/1437 tentang pengesahan kepengurusan HMI
Cabang SBT.
Ketua
Cabang HMI SBT, Jamal Rumatiga yang baru di lantik, dalam sambutan singkatnya
mengatakan, generasi muda yang berproses dalam organisasi ini adalah putra dan
putri terbaik Kabupaten SBT.
Olehnya,
HMI harus independen dan turut membantu program-program pemerintah daerah serta
turut mersama pihak kepolisian untuk menjaga kondisi keamanan di Kabupaten SBT.
"HMI
SBT mampu menciptakan sejarah baru dengan mengusung kader terbaiknya untuk
menduduki Sekretaris HMI Badko Maluku dan Maluku Utara, kepengurusan ini harus
istiqomah serta membantu pemerintah. Namun, kalau ada kesalahan, maka patut
dikritisi. HMI SBT siap mendukung program-program pemerintah daerah," kata
Rumatiga.
Sementara
Ketua KAHMI SBT, Hatab Kelbarin dalam sambutan singkatnya berharap agar semua
kader HMI bisa mengikuti jejak mantan Ketua Cabang yang saat ini menjabat
sebagai Sekum Badko HMI Maluku dan Maluku Utara.
Sebagai
alumni, pihaknya juga mengucapkan terima kasih kepada para Pimpinan Yayasan
Perguruan Tinggi di SBT, karena dari perguruan-perguruan tinggi inilah lahir
kader-kader HMI yang militan.
"Terima
kasih kepada perguruan tinggi di SBT yang telah memberikan kader terbaik hijau
hitam,” ucapnya.
Pihaknya
juga menginstruksikan kepada seluruh kader, baik alumni maupun yang saat ini
masih berproses di hijau hitam untuk mendukung pemerintahan di bawah kepemimpinan
Bupati Abdul Mukti keliobas dan Wakil Bupati Fahri Husni Alkatiri.
“Saya
instruksikan kepada seluruhnya agar mendukung pemerintahan ini kedepan," Seru
Kelbarin.
Sedangkan,
Wakil Bupati SBT Fachry Husni Alkatiri dalam sambutannya mengatakan, Pemda senang
sekali membantu dan bekerja sama dengan HMI. Kedepan kerja sama ini bisa
berlanjut karena kader HMI yang berasal dari SBT telah banyak berbuat
untuk Negeri ini khususnya di massa perjuangan pemekaran Kabupaten SBT.
“Kehadiran
HMI selama ini telah banyak membantu program-program kerja pemerintah daerah. Pemda
SBT selalu membuka diri saat dikritisi jika pemerintah daerah melakukan
kesalahan, semua itu demi memperbaiki kerja-kerja Pemerintah," kata Alkatir.
Sementara,
Sekjen PB HMI, Ami Jaya ketika diwawancarai awak media diselah-selah kegiatan
itu secara tegas dan lantang mengatakan bahwa tidak ada masalah dalam
kepengurusan HMI Cabang SBT yang baru selesai dilantik.
Kepengurusan
ini sah menurut konstitusi di HMI dan Sekjen PB HMI ini juga berharap agar kepengurusan
yang baru dilantik ini bisa membawa HMI Cabang SBT ke arah yang lebih baik.
“Harapan
saya agar kepengurusan yang baru selesai dilantik ini bisa membawa HMI SBT ke
depan lebih baik lagi," harap Ami Jaya.
Ketika
ditanya mengenai kasus Ahok dan pencatutan HMI pada saat parade
Nusantara,beliau secara tegas mengatakan HMI masih berada dalam semangat
gerakan serta berharap Ahok segera di tangkap, dan untuk pencatutan HMI dalam
gerakan parade nusantara ini telah di sampikan oleh pihak penyelenggara parade
nusantara bahwa HMI tidak terlibat dalam parade Nusantara tersebut.
“Kami
meminta agar Ahok segera ditangkap, dan untuk pencatutan HMI dalam parade
Nusantara pasca gerakan 212, dari pihak penyelenggara telah menyampaikan bahwa
tidak melibatkan HMI," tegas Ami Jaya. (KT-FS)
0 komentar:
Post a Comment