Menteri Hukum dan HAM
RI, Yassonna H Laoly memberikan respons dan menyetujui untuk membuka Kantor
Imigrasi di Saumlaki.
Pembukaan Kantor
Imigrasi di Ibukota Kabupaten Maluku Tenggara Barat (MTB) itu merupakan
permintan yang disampaikan Wakil Gubernur Maluku Zeth Sahuburua.
"Kita akan bantu
untuk membuka Kantor Imigrasi di Saumlaki. Batas-batas wilayah yang berbatasan
langsung dengan negara tetangga Timor
Leste dan Australia sangat
penting dan ini menjadi perhatian," ujar Yassonna saat acara
jamuan makan malam dengan di Kediaman Wakil Gubernur Maluku, Jumat
(18/11/2016) malam.
Ia meminta kepada
Kakanwil Hukum dan HAM Provinsi Maluku untuk memperhatikan apa yang disampaikan
Wagub terkait Kantor Imigrasi di Saumlaki.
Dikatakan, Kemenkumham
akan mendorong pembukaan Kantor Imigrasi di Saumlaki guna mendukung kerjasama
Saumlaki dan Kota Darwin, Australia.
Diungkapkan, kerjasama
Saumlaki-Darwin perlu didukung dengan membangun fasilitas hukum untuk membantu
proses kedatangan orang asing ke MTB.
"Mudah-mudahan
tidak ada kendala dan kita akan mendorong untuk memenuhi permintaan pak Wagub
untuk menempatkan petugas Imigrasi di Saumlaki. Mungkin tidak di kota besar
dalam bentuk satu kantor, tetapi paling tidak ada perwakilan kita tempatkan di Saumlaki
untuk membantu proses kedatangan orang-orang asing yang masuk ke
Indonesia," kata Yassonna.
Sebelumnya, Wagub
Maluku, Zeth Sahuburua meminta Menteri Hukum dan HAM untuk membuka Kantor
Imigrasi di Saumlaki.
Menurutnya, keberadaan
Kantor Imigrasi di Saumlaki yang merupakan pusat Ibukota Kabupaten Maluku
Tenggara Barat (MTB) itu sangat penting guna mendukung Pemkab setempat dalam
menjalin kerjasama Kota Darwin, Australia.
"Saya minta Bapak
Menteri untuk membuka Kantor Imigrasi di Saumlaki. Ini penting untuk mendukung
kerjasama Pemkab MTB dengan Darwin," pinta Wagub.
Dijelaskan, pada bulan
Desember 2016 mendatang akan dibuka hubungan kerjasama antara Kota Saumlaki
dengan Darwin, sehingga keberadaan fasilitas fasilitas hukum seperti Kantor
Imigrasi perlu ditingkatkan dalam rangka melayani wisatawan yang berkunjung ke
Kabupaten MTB.
Wagub,
menandaskan, jika nantinya ada kesulitan
dalam membangun kantor Imigrasi dalam waktu dekat, maka harus dicari solusi
berupa mengontrak bangunan untuk dijadikan Kantor Imigrasi. (KT-HAM)
0 komentar:
Post a Comment