Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan semakin
bergerilya dalam rangka memenangkan pasangan Paulus Kastanya - Muhammad Armyn
Syarif 'Sam' Latuconsina (PANTAS) dalam perhelatan politik lima tahunan di Kota
Ambon.
Bukan hanya itu, PDI-Perjuangan telah memastikan
proses gerilya yang dilakukan hingga Desember akan mendongkrak suara pasangan
jargon PANTAS yang semulanya didominasi oleh pasangan Richard Louhenapessy -
Syarif Hadler (PAPARISA BARU).
Ketua Dewan Kehormatan DPP PDI-Perjuangan, Komarudin
Watubun kepada wartawan di Ambon, Rabu (19/10) mengatakan pihaknya akan tetap
bergerilya dalam rangka memenangkan pasangan calon yang telah diusung oleh
partai. Bukan hanya di Kota Ambon namun di seluruh wilayah yang akan menggelar
pilkada serentak pada Februari 2017 mendatang.
"Kita akan terus bergerilya memenangkan pasangan yang telah direkomendasikan oleh partai diseluruh wilayah. Kota Ambon sebagai salah satu daerah yang menggelar pilkada serentak di Maluku menjadi sexy lantaran berada langsung di pusat ibukota dan menjadi barometer Pilkada di Maluku. Untuk itu kita berkeinginan agar kandidat yang diusung harus memenangkan konstalasi politik di daerah ini," kata Watubun kepada wartawan usai membuka kagiatan pelatihan militasi kader di Kecamatan Sirimau yang berpusat di Gedung Wanita.
Watubun mengungkapkan hasil survey terakhir yang direlease oleh lembaga survey menunjukan perbedaan tipis yang dimiliki oleh figur Paulus Kastanya dan juga Richard Louhenapessy.
"Survey terakhir yang dikeluarkan menunjukan
angka perbedaan yang tipis sekali antara figur Richard Louhenapessy dan juga
Paulus Kastanya. Jika dibndingkan dengan hasil survey awalnya memang harus
diakui jika figur Richard Louhenapessy melambung diatas 60 persen suara, namun
saat ini seisihnya hanya sedikit dan bisa dijangkau,” katanya.
Untuk itu, pihaknya menargetkan hingga Desember nantinya
pasangan PANTAS bisa mengambil alih posisi suara diatas dan meraih kemenangan
di Kota Ambon.
"Kita targetkan Kota Ambon menang dan juga empat
wilayah lainnya," tandasnya. (KT-HT)
0 komentar:
Post a Comment